Amalan Sunnah yang Dianjurkan Saat Mengunjungi Kota Suci

Keutamaan Berziarah ke Tanah Suci

Mengunjungi kota suci Mekah dan Madinah adalah impian setiap Muslim. Bukan sekadar perjalanan biasa, tetapi ini adalah perjalanan ibadah yang penuh makna. Allah telah memberikan keutamaan besar kepada dua kota ini, menjadikannya tempat yang penuh dengan keberkahan. Mekah adalah tanah kelahiran Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, tempat berdirinya Ka’bah, serta kiblat bagi seluruh umat Islam. Sementara itu, Madinah adalah kota tempat hijrah Rasulullah dan berkembangnya dakwah Islam.

Berada di kedua kota suci ini adalah kesempatan langka yang harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk mendekatkan diri kepada Allah. Selain menunaikan ibadah wajib seperti shalat lima waktu, thawaf, dan sa’i, terdapat pula berbagai amalan sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah memberikan tuntunan mengenai ibadah-ibadah sunnah yang dapat memperbanyak pahala serta menambah keberkahan dalam perjalanan sahabat di Tanah Suci.

Memasuki Kota Suci dengan Rasa Syukur dan Niat yang Lurus

Sebelum melangkahkan kaki ke kota suci, sahabat dianjurkan untuk memperbarui niat dan memohon kepada Allah agar diberikan kemudahan dalam beribadah. Perjalanan ke Mekah dan Madinah bukan sekadar perjalanan wisata, tetapi lebih dari itu, ini adalah perjalanan menuju pengampunan Allah.

Dalam hadis, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajarkan agar seorang Muslim senantiasa berniat ikhlas dalam setiap amalannya. Oleh karena itu, ketika memasuki kota suci, hendaknya sahabat memperbanyak doa, bersyukur atas kesempatan yang diberikan oleh Allah, serta memohon agar diberikan kelancaran dalam setiap ibadah yang akan dilakukan.

Memperbanyak Shalat di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi

Salah satu amalan sunnah yang paling dianjurkan saat berada di kota suci adalah memperbanyak shalat, terutama di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda bahwa satu kali shalat di Masjidil Haram lebih utama daripada seratus ribu shalat di tempat lain, sedangkan satu kali shalat di Masjid Nabawi lebih utama daripada seribu shalat di tempat lain.

Keutamaan ini adalah karunia besar yang diberikan Allah kepada umat Islam. Oleh karena itu, sahabat hendaknya memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. Usahakan untuk selalu menunaikan shalat fardhu di kedua masjid ini, serta memperbanyak shalat sunnah seperti shalat tahajud, dhuha, dan rawatib.

Thawaf Sunnah di Sekitar Ka’bah

Setelah menunaikan ibadah umrah atau haji, sahabat tetap diperbolehkan untuk melakukan thawaf sunnah di sekitar Ka’bah. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sering melakukan thawaf di Masjidil Haram sebagai bentuk kecintaan kepada rumah Allah. Thawaf sunnah ini tidak memiliki ketentuan tertentu seperti thawaf umrah atau haji, sehingga sahabat dapat melakukannya kapan saja selama berada di Mekah.

Ketika melakukan thawaf, dianjurkan untuk memperbanyak dzikir dan doa. Sahabat dapat membaca kalimat-kalimat tauhid, istighfar, serta doa-doa yang diajarkan oleh Rasulullah. Ini adalah waktu yang mustajab untuk memohon segala kebaikan kepada Allah.

Berziarah ke Makam Rasulullah di Madinah

Saat berada di Madinah, salah satu amalan sunnah yang sangat dianjurkan adalah berziarah ke makam Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Ini adalah bentuk penghormatan kepada Nabi yang telah berjuang menyebarkan Islam dengan penuh pengorbanan.

Dalam berziarah, sahabat dianjurkan untuk memasuki Masjid Nabawi dengan tenang dan penuh adab. Setelah melaksanakan shalat di dalam masjid, sahabat dapat menuju Raudhah, sebuah tempat di antara mimbar dan rumah Rasulullah yang disebut sebagai taman surga. Di sini, sahabat dapat berdoa dengan penuh kekhusyukan dan memohon keberkahan kepada Allah.

Ketika mengucapkan salam kepada Rasulullah, hendaknya dilakukan dengan penuh ketenangan dan tidak berlebihan dalam memuji beliau. Sahabat juga dianjurkan untuk menyampaikan salam kepada Abu Bakar Ash-Shiddiq dan Umar bin Khattab yang dimakamkan di samping Rasulullah.

Minum Air Zamzam dengan Doa

Air Zamzam adalah salah satu keistimewaan yang diberikan Allah kepada umat Islam. Air ini memiliki banyak keberkahan dan menjadi sumber kehidupan di kota Mekah sejak zaman Nabi Ismail. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda bahwa air Zamzam tergantung pada niat peminumnya, sehingga siapa pun yang meminumnya dengan niat tertentu, insyaAllah Allah akan mengabulkan permohonannya.

Saat meminum air Zamzam, sahabat dianjurkan untuk berdiri, menghadap kiblat, membaca basmalah, serta memohon kepada Allah agar diberikan keberkahan, kesehatan, dan kebaikan dunia serta akhirat. Rasulullah sendiri memiliki kebiasaan meminum air Zamzam dengan penuh kekhusyukan dan doa.

Bersedekah di Tanah Suci

Salah satu amalan sunnah yang sangat dianjurkan saat berada di kota suci adalah bersedekah. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah teladan dalam bersedekah, dan beliau selalu menganjurkan umatnya untuk memperbanyak sedekah, terutama kepada fakir miskin dan orang-orang yang membutuhkan.

Saat berada di Mekah dan Madinah, sahabat dapat memberikan sedekah kepada mereka yang membutuhkan, baik dalam bentuk makanan, pakaian, atau uang. Bersedekah di Tanah Suci memiliki keutamaan yang besar, karena tempat ini adalah tempat yang penuh berkah dan segala amal kebaikan dilipatgandakan pahalanya.

Memperbanyak Dzikir dan Istighfar

Tanah Suci adalah tempat yang mustajab untuk berdoa dan berdzikir. Oleh karena itu, sahabat dianjurkan untuk memperbanyak dzikir kepada Allah dengan membaca tasbih, tahmid, tahlil, dan takbir. Selain itu, memperbanyak istighfar juga sangat dianjurkan agar Allah mengampuni segala dosa yang telah lalu.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sendiri adalah orang yang paling banyak beristighfar, meskipun beliau sudah dijamin masuk surga. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya memperbanyak permohonan ampun kepada Allah.

Perjalanan Haji dan Umrah yang Berkesan Bersama Mabruk Tour

Menjalankan ibadah haji dan umrah adalah kesempatan langka yang harus dipersiapkan dengan baik. Untuk mendapatkan pengalaman ibadah yang nyaman, sahabat memerlukan bimbingan dari biro perjalanan yang terpercaya. Mabruk Tour hadir untuk memastikan setiap jamaah mendapatkan layanan terbaik selama menjalankan ibadah di Tanah Suci.

Dengan fasilitas yang lengkap, akomodasi yang nyaman, serta bimbingan dari para ustaz berpengalaman, Mabruk Tour siap membantu sahabat dalam meraih ibadah yang penuh keberkahan. Tidak hanya itu, Mabruk Tour juga menawarkan berbagai paket umrah dan haji dengan pelayanan profesional yang akan membuat perjalanan sahabat semakin khusyuk dan berkesan.

Jangan ragu untuk mewujudkan impian beribadah di Tanah Suci. Kunjungi www.mabruk.co.id dan pilih paket haji dan umrah terbaik bersama Mabruk Tour. Dengan bimbingan yang tepat dan pelayanan terbaik, perjalanan sahabat ke Mekah dan Madinah akan menjadi pengalaman yang penuh makna dan keberkahan.