Kebaikan yang Bisa Dilakukan di Tanah Suci agar Berlipat Ganda
Keutamaan Berbuat Kebaikan di Tanah Suci
Tanah Suci Makkah dan Madinah adalah tempat yang penuh keberkahan, di mana setiap amal kebaikan akan dilipatgandakan pahalanya. Allah Subhanahu wa Ta’ala memberikan keistimewaan kepada dua kota ini, sehingga setiap amal shalih yang dilakukan di sana mendapatkan balasan yang jauh lebih besar dibandingkan tempat lainnya. Oleh karena itu, sahabat yang diberikan kesempatan mengunjungi Tanah Suci, baik untuk ibadah haji maupun umroh, hendaknya memperbanyak amal kebajikan agar mendapatkan ridha Allah dan pahala yang berlipat ganda.
Berbuat baik bukan hanya sebatas ibadah wajib, tetapi juga mencakup amalan sunnah dan perbuatan yang membawa manfaat bagi sesama. Dengan niat yang ikhlas dan hati yang bersih, setiap langkah yang diambil di Tanah Suci bisa menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah.
Memperbanyak Shalat di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi
Shalat adalah ibadah utama dalam Islam, dan melaksanakannya di Masjidil Haram serta Masjid Nabawi memiliki keutamaan yang luar biasa. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda bahwa satu kali shalat di Masjidil Haram setara dengan seratus ribu shalat di tempat lain, sedangkan shalat di Masjid Nabawi lebih utama dari seribu shalat di tempat lain.
Karena itu, sahabat dianjurkan untuk tidak hanya melaksanakan shalat wajib di masjid-masjid tersebut, tetapi juga memperbanyak shalat sunnah seperti shalat rawatib, tahajud, dhuha, dan lainnya. Setiap rakaat yang dilakukan akan mendapatkan pahala berlipat ganda yang tidak didapatkan di tempat lain.
Membaca Al-Qur’an dan Berdzikir
Membaca Al-Qur’an di Tanah Suci adalah salah satu amalan yang sangat dianjurkan. Setiap huruf yang dibaca akan mendatangkan pahala yang besar, dan jika dilakukan di Masjidil Haram atau Masjid Nabawi, pahala itu semakin dilipatgandakan. Selain membaca Al-Qur’an, memperbanyak dzikir juga merupakan salah satu amalan yang dapat menenangkan hati dan mendekatkan diri kepada Allah.
Sahabat dapat meluangkan waktu setelah shalat atau di sela-sela ibadah lainnya untuk membaca Al-Qur’an dan berdzikir. Dengan memperbanyak kalimat tasbih, tahmid, tahlil, dan takbir, hati akan semakin tenang dan jiwa semakin dekat dengan Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Bersedekah kepada Sesama Jamaah

Bersedekah merupakan salah satu amal yang sangat dianjurkan dalam Islam. Di Tanah Suci, kesempatan untuk bersedekah sangat luas, baik kepada fakir miskin, jamaah yang membutuhkan, atau dalam bentuk sumbangan kepada masjid dan fasilitas umum. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah menegaskan bahwa sedekah tidak akan mengurangi harta, melainkan akan melipatgandakannya.
Bersedekah di Tanah Suci memiliki keistimewaan tersendiri, karena amal tersebut dilakukan di tempat yang paling diberkahi. Oleh karena itu, sahabat hendaknya menyisihkan sebagian rezekinya untuk berbagi kepada mereka yang membutuhkan.
Menolong dan Membantu Jamaah Lain
Membantu sesama jamaah yang sedang dalam kesulitan adalah perbuatan yang sangat mulia. Banyak jamaah yang mungkin mengalami kesulitan selama perjalanan ibadahnya, baik karena faktor usia, keterbatasan fisik, atau kurangnya pemahaman mengenai tata cara ibadah di Tanah Suci.
Dengan menolong mereka, misalnya dengan membimbing arah, membantu membawa barang, atau memberikan informasi yang dibutuhkan, sahabat telah melakukan amalan yang bernilai besar di sisi Allah. Saling membantu dalam kebaikan akan menambah keberkahan perjalanan ibadah sahabat.
Tawaf Sunnah di Sekitar Ka’bah
Selain tawaf yang menjadi bagian dari ibadah haji dan umroh, sahabat juga bisa melakukan tawaf sunnah. Tawaf sunnah dapat dilakukan kapan saja selama berada di Masjidil Haram. Setiap putaran yang dilakukan merupakan bentuk ibadah yang penuh dengan pahala dan keberkahan.
Tawaf sunnah dapat dijadikan sebagai salah satu bentuk pendekatan diri kepada Allah, dengan memperbanyak doa dan dzikir selama mengelilingi Ka’bah. Dengan niat yang ikhlas, tawaf akan memberikan ketenangan hati dan meningkatkan kecintaan kepada Allah.
Berdoa di Tempat-Tempat Mustajab
Tanah Suci memiliki banyak tempat mustajab, di mana doa-doa yang dipanjatkan insyaAllah akan dikabulkan oleh Allah. Di Makkah, tempat-tempat seperti Multazam, Hijr Ismail, Maqam Ibrahim, dan sekitar Hajar Aswad merupakan lokasi yang sering dijadikan tempat berdoa oleh jamaah. Di Madinah, Raudhah menjadi tempat mustajab yang sangat istimewa.
Berdoa dengan penuh keyakinan dan keikhlasan di tempat-tempat tersebut merupakan kesempatan emas yang tidak boleh dilewatkan. Oleh karena itu, sahabat dianjurkan untuk memanjatkan doa dengan sungguh-sungguh dan memohon kebaikan dunia serta akhirat.
Menjalankan Ibadah dengan Nyaman Bersama Mabruk Tour
Agar setiap amal kebaikan di Tanah Suci dapat dilakukan dengan khusyuk dan nyaman, memilih biro perjalanan haji dan umroh yang terpercaya menjadi hal yang sangat penting. Mabruk Tour hadir sebagai solusi terbaik bagi sahabat yang ingin menjalankan ibadah di Tanah Suci dengan tenang dan penuh keberkahan.
Dengan pengalaman yang luas dalam melayani jamaah haji dan umroh, Mabruk Tour menawarkan berbagai paket perjalanan yang dirancang untuk memberikan kenyamanan dan kemudahan. Bimbingan ibadah dari ustadz berpengalaman, fasilitas terbaik, serta layanan profesional menjadi keunggulan dari Mabruk Tour.
Jangan ragu untuk mewujudkan impian ibadah haji dan umroh yang penuh berkah bersama Mabruk Tour. Kunjungi www.mabruk.co.id untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan memilih paket yang sesuai dengan kebutuhan sahabat. Dengan Mabruk Tour, perjalanan ibadah sahabat akan menjadi lebih tenang, nyaman, dan bernilai ibadah yang tinggi di sisi Allah Subhanahu wa Ta’ala.