Tawaf adalah salah satu rukun dalam ibadah umroh yang memiliki nilai keimanan yang sangat tinggi. Dengan mengelilingi Ka'bah sebanyak tujuh kali, setiap langkah yang diambil merupakan bentuk penghambaan dan kecintaan kepada Allah SWT. Tawaf juga menjadi momen refleksi diri yang dalam, mengingatkan kita akan kebesaran Allah dan kebersamaan dengan umat Muslim dari seluruh dunia.
Namun, setelah menyelesaikan tawaf, ada beberapa kesalahan yang sering dilakukan oleh jamaah tanpa disadari. Kesalahan-kesalahan ini mungkin terlihat sepele, tetapi dapat mengurangi pahala ibadah dan mempengaruhi kesempurnaan umroh. Oleh karena itu, sangat penting bagi setiap jamaah untuk mengetahui dan menghindari kesalahan setelah tawaf agar ibadah yang dijalani menjadi lebih sempurna dan diterima oleh Allah SWT.
Artikel ini akan membahas berbagai kesalahan umum setelah tawaf yang dapat mengurangi pahala ibadah umroh, serta cara menghindarinya. Dengan memahami hal ini, Sahabat bisa menjalani ibadah umroh dengan lebih khusyuk dan mendapatkan pahala yang maksimal.
Tidak Segera Melaksanakan Shalat di Belakang Maqam Ibrahim
Setelah menyelesaikan tawaf, sunnah yang sangat dianjurkan adalah melaksanakan shalat sunnah dua rakaat di belakang Maqam Ibrahim. Shalat ini menjadi bagian penting dalam rangkaian ibadah tawaf yang memiliki keutamaan luar biasa. Namun, banyak jamaah yang menunda-nunda atau bahkan melewatkan shalat sunnah ini karena ingin segera melanjutkan rangkaian Sai atau merasa kelelahan.
Tidak segera melaksanakan shalat sunnah di belakang Maqam Ibrahim dapat mengurangi kesempurnaan tawaf yang telah dilakukan. Untuk menghindari kesalahan ini, Sahabat sebaiknya langsung mencari tempat yang tenang dan tidak mengganggu jamaah lain untuk melaksanakan shalat. Jika area di belakang Maqam Ibrahim penuh, tidak perlu memaksakan diri untuk shalat di dekatnya. Shalat sunnah ini tetap sah dilakukan di area Masjidil Haram asalkan masih menghadap ke arah Ka'bah.
Selain itu, pastikan Sahabat menjaga kekhusyukan dalam shalat dan tidak terburu-buru. Ingatlah bahwa shalat sunnah ini adalah momen untuk bersyukur dan memohon ampunan kepada Allah SWT setelah menyelesaikan tawaf.

Tidak Meminum Air Zamzam dengan Niat yang Benar
Setelah shalat sunnah di belakang Maqam Ibrahim, sangat dianjurkan untuk meminum air Zamzam. Air Zamzam adalah air yang penuh keberkahan dan memiliki banyak keutamaan. Rasulullah SAW bersabda bahwa air Zamzam memiliki kekuatan untuk mengabulkan doa sesuai dengan niat peminumnya.
Sayangnya, banyak jamaah yang meminum air Zamzam tanpa memperhatikan adab dan niat yang benar. Beberapa jamaah bahkan meminum air Zamzam hanya untuk menghilangkan dahaga tanpa memanfaatkan momen untuk berdoa dan memperkuat keimanan.
Untuk menghindari kesalahan ini, niatkan dalam hati bahwa Sahabat meminum air Zamzam untuk mendapatkan keberkahan dan kesembuhan, sebagaimana yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Disunnahkan untuk meminum air Zamzam dengan tiga tegukan sambil menghadap ke arah Ka'bah dan membaca doa sebelum meminumnya.
Dengan niat yang benar dan mengikuti adab yang diajarkan, meminum air Zamzam tidak hanya menghilangkan dahaga tetapi juga menjadi ibadah yang penuh berkah dan menambah pahala.
Tidak Berdoa di Multazam
Multazam adalah area di antara Hajar Aswad dan pintu Ka'bah yang dikenal sebagai tempat mustajab untuk berdoa. Setelah menyelesaikan tawaf, sangat dianjurkan untuk berdoa di Multazam dengan penuh kekhusyukan dan keikhlasan. Rasulullah SAW bersabda bahwa doa yang dipanjatkan di Multazam tidak akan ditolak oleh Allah SWT.
Namun, banyak jamaah yang melewatkan kesempatan ini karena terburu-buru melanjutkan ke rangkaian Sai atau tidak mengetahui keutamaan Multazam. Hal ini sangat disayangkan mengingat betapa besarnya pahala dan keberkahan yang bisa didapatkan dari berdoa di tempat mustajab ini.
Untuk menghindari kesalahan ini, Sahabat sebaiknya menyempatkan waktu untuk berdoa di Multazam meski hanya sebentar. Tidak perlu memaksakan diri untuk berdesakan di area Multazam karena hal ini dapat mengganggu kenyamanan jamaah lain. Sahabat bisa berdoa dari jarak yang lebih jauh asalkan masih menghadap ke arah Multazam.
Berbicara Hal Duniawi Setelah Tawaf
Tawaf adalah momen keimanan yang sangat sakral, di mana setiap langkah dan doa yang dipanjatkan menjadi saksi ketaatan kepada Allah SWT. Setelah menyelesaikan tawaf, sebaiknya tetap menjaga kekhusyukan dengan melanjutkan dzikir dan doa.
Namun, seringkali jamaah berbicara hal-hal duniawi setelah tawaf, seperti membahas urusan pekerjaan, belanja, atau hal-hal yang tidak relevan dengan ibadah. Berbicara hal duniawi setelah tawaf dapat mengurangi kekhusyukan dan pahala ibadah yang telah dilakukan.
Untuk menghindari kesalahan ini, usahakan untuk tetap menjaga lisan dengan berdzikir atau berdoa setelah tawaf. Jika perlu berbicara, bicaralah dengan lembut dan seperlunya, tanpa membahas hal-hal yang tidak ada kaitannya dengan ibadah.
Tidak Menjaga Akhlak dan Kesabaran
Setelah menyelesaikan tawaf, terkadang jamaah merasa lelah dan terburu-buru melanjutkan ke rangkaian ibadah berikutnya. Dalam kondisi seperti ini, seringkali kesabaran dan akhlak terabaikan, sehingga menyebabkan jamaah tidak sabar dan mudah terpancing emosi.
Padahal, menjaga akhlak dan kesabaran adalah bagian yang sangat penting dalam ibadah umroh. Rasulullah SAW selalu mencontohkan sikap sabar, rendah hati, dan penuh kasih sayang kepada sesama jamaah. Oleh karena itu, sangat penting untuk tetap tenang dan menjaga akhlak setelah menyelesaikan tawaf.
Cara menghindari kesalahan ini adalah dengan memperbanyak dzikir dan mengingat bahwa ibadah umroh adalah momen untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Jangan biarkan emosi dan kelelahan merusak kekhusyukan ibadah yang telah dilakukan.
Raih Ibadah Umroh yang Lebih Sempurna dengan Mabruk Tour
Ibadah umroh adalah momen yang sangat istimewa dalam perjalanan keimanan. Dengan memahami dan menghindari kesalahan setelah tawaf, Sahabat bisa menjalani ibadah umroh dengan lebih khusyuk dan sempurna. Untuk membantu Sahabat dalam menjalani ibadah umroh yang lebih baik, Mabruk Tour hadir dengan program umroh yang didampingi oleh pembimbing berpengalaman dan kompeten.
Dengan bimbingan yang tepat, Sahabat bisa memahami setiap rangkaian ibadah dengan lebih baik dan terhindar dari kesalahan-kesalahan yang tidak diinginkan. Segera kunjungi www.mabruk.co.id untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai paket umroh yang ditawarkan. Bersama Mabruk Tour, Sahabat bisa merasakan kenikmatan ibadah umroh dengan fasilitas yang nyaman dan pelayanan yang terpercaya. Jangan lewatkan kesempatan untuk memperkuat keimanan dan meraih ridha Allah SWT di Tanah Suci.