Informasi Umrah

Semua informasi suputar ibadah umrah dan haji

Keutamaan Doa di Hijr Ismail yang Perlu Diketahui Jamaah Umroh dan Haji

 

Hijr Ismail merupakan salah satu tempat di Masjidil Haram yang memiliki keutamaan luar biasa bagi umat Muslim. Tempat ini terletak di sebelah utara Ka'bah, tepatnya di antara Rukun Syami dan Rukun Iraqi. Bentuknya melengkung dan dibatasi dengan dinding rendah yang dikenal dengan sebutan "al-Hatim."

Bagi para jamaah umroh dan haji, Hijr Ismail menjadi lokasi yang sangat istimewa untuk memanjatkan doa. Tempat ini diyakini sebagai bagian dari Ka'bah yang pada awalnya merupakan tempat tinggal Nabi Ismail AS dan ibunya, Siti Hajar. Dalam sejarah Islam, Hijr Ismail disebut sebagai tempat yang penuh berkah dan menjadi salah satu tempat mustajab untuk berdoa.

Artikel ini akan mengulas secara mendalam mengenai keutamaan doa di Hijr Ismail serta panduan agar jamaah umroh dan haji dapat memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya. Semoga menjadi panduan yang bermanfaat bagi Sahabat yang sedang merencanakan perjalanan ibadah ke Tanah Suci.

Sejarah dan Keistimewaan Hijr Ismail

Hijr Ismail memiliki sejarah yang sangat erat kaitannya dengan pembangunan Ka'bah oleh Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS. Pada awalnya, Hijr Ismail adalah bagian dari Ka'bah yang dibangun oleh Nabi Ibrahim AS. Namun, saat suku Quraisy merenovasi Ka'bah, mereka kekurangan biaya yang halal sehingga tidak dapat menyelesaikan bangunan Ka'bah sesuai pondasi aslinya. Akibatnya, bagian Hijr Ismail tidak termasuk dalam bangunan Ka'bah dan diberi tanda dengan dinding melengkung yang ada saat ini.

Meski tidak lagi menjadi bagian dalam struktur Ka'bah, Hijr Ismail tetap memiliki keutamaan yang luar biasa. Rasulullah SAW pernah bersabda bahwa Hijr Ismail merupakan bagian dari Ka'bah, sehingga shalat di dalam Hijr Ismail memiliki keutamaan yang sama dengan shalat di dalam Ka'bah.

Tidak hanya untuk shalat, tempat ini juga sangat dianjurkan untuk berdoa. Banyak ulama yang menyebutkan bahwa doa di Hijr Ismail sangat mustajab karena tempat ini penuh berkah dan pernah menjadi tempat tinggal Nabi Ismail AS dan ibunya, Siti Hajar.

Keutamaan Doa di Hijr Ismail

Doa merupakan salah satu bentuk ibadah yang sangat dianjurkan dalam Islam. Dalam Al-Qur'an, Allah SWT berjanji akan mengabulkan doa hamba-hamba-Nya yang berdoa dengan penuh keikhlasan dan keyakinan. Salah satu tempat yang diyakini sangat mustajab untuk berdoa adalah di Hijr Ismail.

Keutamaan doa di Hijr Ismail sangat istimewa karena tempat ini termasuk dalam area Ka'bah yang penuh berkah. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda bahwa Hijr Ismail adalah bagian dari Ka'bah. Oleh karena itu, doa yang dipanjatkan di tempat ini memiliki keutamaan yang luar biasa, seperti berdoa di dalam Ka'bah.

Selain itu, Hijr Ismail juga menjadi tempat turunnya rahmat dan ampunan Allah SWT. Banyak ulama yang menyebutkan bahwa berdoa di Hijr Ismail dapat menghapus dosa-dosa dan membuka pintu rezeki. Hal ini didasarkan pada keyakinan bahwa tempat ini pernah dihuni oleh Nabi Ismail AS dan ibunya, yang dikenal sebagai hamba-hamba yang sangat taat kepada Allah SWT.

Banyak jamaah umroh dan haji yang memanfaatkan momen di Hijr Ismail untuk memohon ampunan, keberkahan hidup, kesehatan, dan segala hajat yang diinginkan. Dengan keutamaan yang luar biasa ini, tidak heran jika Hijr Ismail selalu dipadati oleh jamaah yang ingin memanjatkan doa dengan penuh kekhusyukan.

Tata Cara Berdoa di Hijr Ismail

Agar doa yang dipanjatkan di Hijr Ismail dapat diterima oleh Allah SWT, ada beberapa tata cara yang perlu diperhatikan. Pertama, jamaah disarankan untuk menyucikan diri dengan berwudhu terlebih dahulu. Kebersihan fisik dan hati sangat penting dalam berdoa agar doa yang dipanjatkan menjadi lebih khusyuk dan penuh keikhlasan.

Kedua, masuk ke dalam area Hijr Ismail dengan penuh ketawadhuan dan rasa hormat. Ingatlah bahwa tempat ini memiliki keutamaan yang sangat besar, sehingga jamaah dianjurkan untuk menjaga sikap dan perilaku selama berada di dalamnya.

Ketiga, menghadap ke arah Ka'bah dan memulai doa dengan membaca pujian kepada Allah SWT serta shalawat kepada Rasulullah SAW. Dalam Islam, memulai doa dengan memuji Allah dan bershalawat sangat dianjurkan agar doa yang dipanjatkan lebih mudah dikabulkan.

Keempat, memohon segala hajat dengan penuh keyakinan dan keikhlasan. Sahabat bisa memanjatkan doa untuk kesehatan, keselamatan, keberkahan hidup, rezeki yang halal, ampunan dosa, serta doa-doa lainnya sesuai kebutuhan. Berdoalah dengan bahasa yang dipahami, karena Allah SWT lebih melihat keikhlasan hati dibandingkan susunan kata.

Kelima, akhiri doa dengan membaca hamdalah dan bershalawat kepada Rasulullah SAW. Setelah itu, jamaah dianjurkan untuk melaksanakan shalat sunnah di dalam Hijr Ismail, karena shalat di tempat ini memiliki keutamaan yang sama seperti shalat di dalam Ka'bah.

Waktu yang Mustajab untuk Berdoa di Hijr Ismail

Selain tempat, waktu juga mempengaruhi keutamaan doa. Beberapa waktu yang sangat dianjurkan untuk berdoa di Hijr Ismail antara lain:

  • Saat sepertiga malam terakhir, di mana Allah SWT turun ke langit dunia dan mengabulkan doa hamba-hamba-Nya yang berdoa dengan penuh kekhusyukan.
  • Setelah melaksanakan shalat wajib, karena waktu ini termasuk waktu yang mustajab untuk berdoa.
  • Saat hari Jumat, terutama setelah waktu Ashar hingga Maghrib, karena pada hari Jumat terdapat waktu yang sangat mustajab untuk berdoa.

Dengan memanfaatkan waktu-waktu mustajab ini, doa yang dipanjatkan di Hijr Ismail diharapkan dapat lebih mudah dikabulkan oleh Allah SWT.

Bagi Sahabat yang merindukan kesempatan untuk berdoa di Hijr Ismail dengan penuh kekhusyukan, Mabruk Tour siap membantu dalam perjalanan umroh yang penuh makna. Dengan bimbingan ustadz yang berpengalaman dan fasilitas terbaik, Mabruk Tour memastikan setiap rangkaian ibadah dilakukan dengan tertib dan khusyuk.

Segera kunjungi www.mabruk.co.id untuk informasi lebih lanjut mengenai paket umroh yang tersedia. Bersama Mabruk Tour, Sahabat bisa menyempurnakan ibadah umroh dan mendapatkan pengalaman keimanan yang tak terlupakan di Tanah Suci.