Informasi Umrah

Semua informasi suputar ibadah umrah dan haji

Mengapa Sa’i di Bukit Shafa dan Marwah Menjadi Bagian dari Haji?

Mengapa Sa’i di Bukit Shafa dan Marwah Menjadi Bagian dari Haji?

Sa’i antara Bukit Shafa dan Marwah merupakan salah satu rukun dalam ibadah haji dan umrah yang tidak dapat ditinggalkan. Ibadah ini memiliki makna mendalam yang berkaitan dengan kisah perjuangan dan kesabaran Siti Hajar, serta menjadi simbol keikhlasan dalam berserah diri kepada Allah. Sa’i bukan sekadar perjalanan fisik, tetapi juga perjalanan hati yang mengajarkan keteguhan iman dan kepasrahan mutlak kepada-Nya.

Sejarah Sa’i dan Perjuangan Siti Hajar

Kisah sa’i bermula dari perjalanan Siti Hajar, istri Nabi Ibrahim ‘alaihissalam, saat ditinggalkan bersama bayinya, Nabi Ismail, di lembah tandus yang kelak menjadi Kota Mekah. Dalam keadaan tanpa bekal yang cukup, Siti Hajar berlari-lari antara Bukit Shafa dan Marwah sebanyak tujuh kali dalam upaya mencari air untuk putranya yang kehausan. Di tengah keputusasaan, dengan izin Allah, mata air zamzam pun muncul dari hentakan kaki Nabi Ismail. Peristiwa ini menjadi bukti kekuasaan Allah dan dijadikan bagian dari ibadah haji dan umrah agar setiap muslim dapat mengambil pelajaran berharga dari perjuangan Siti Hajar.

Perintah Allah tentang Sa’i dalam Al-Qur’an

Sa’i diabadikan dalam Al-Qur’an sebagai bagian dari syiar Islam yang harus dilakukan oleh setiap muslim yang menunaikan haji atau umrah. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

“Sesungguhnya Shafa dan Marwah adalah sebagian dari syiar Allah. Maka barang siapa yang beribadah haji ke Baitullah atau berumrah, maka tidak ada dosa baginya mengerjakan sa’i antara keduanya. Dan barang siapa yang mengerjakan suatu kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha Mensyukuri kebaikan lagi Maha Mengetahui.” (QS. Al-Baqarah: 158)

Ayat ini menegaskan bahwa sa’i bukanlah sekadar ritual semata, tetapi merupakan ibadah yang memiliki makna mendalam. Sa’i mengajarkan bahwa usaha harus selalu disertai dengan tawakal kepada Allah. Perjuangan yang dilakukan dengan niat ikhlas akan selalu mendapat balasan terbaik dari-Nya.

Hikmah Sa’i dalam Ibadah Haji

Sa’i merupakan simbol usaha manusia dalam menghadapi ujian hidup. Dalam kehidupan ini, setiap muslim akan menghadapi berbagai cobaan, baik dalam bentuk kesulitan ekonomi, kesehatan, maupun permasalahan lainnya. Sa’i mengajarkan bahwa usaha dan doa harus berjalan beriringan, sebagaimana yang dicontohkan oleh Siti Hajar. Ia tidak hanya berdoa meminta pertolongan, tetapi juga berusaha dengan segenap tenaga hingga akhirnya Allah memberikan pertolongan-Nya dengan munculnya air zamzam.

Hikmah lain dari sa’i adalah pentingnya kesabaran dan keyakinan kepada Allah. Siti Hajar tidak serta-merta mendapatkan air zamzam dalam sekejap, tetapi ia harus menempuh perjalanan yang melelahkan sebelum pertolongan datang. Hal ini menunjukkan bahwa dalam setiap usaha, sahabat harus memiliki kesabaran dan tidak berputus asa, karena Allah pasti akan memberikan jalan keluar pada waktu yang tepat.

Proses Pelaksanaan Sa’i

Dalam pelaksanaan haji dan umrah, sa’i dilakukan setelah thawaf di Ka’bah. Ibadah ini dimulai dari Bukit Shafa, di mana jamaah disunnahkan untuk membaca doa dan menghadap ke arah Ka’bah. Kemudian, jamaah berjalan menuju Bukit Marwah sambil mengingat perjalanan Siti Hajar. Dalam perjalanan ini, jamaah dianjurkan untuk memperbanyak doa, dzikir, dan memohon ampunan kepada Allah.

Pada bagian tertentu antara Shafa dan Marwah, terdapat tanda hijau yang disebut Mileen Akhdarain, di mana laki-laki disunnahkan untuk berlari kecil sebagai bentuk meneladani perjuangan Siti Hajar. Setelah mencapai Bukit Marwah, jamaah kembali ke Shafa dan melakukan perjalanan ini sebanyak tujuh kali hingga berakhir di Marwah.

Mengapa Sa’i Menjadi Rukun Haji?

Sa’i tidak hanya sekadar mengenang perjuangan Siti Hajar, tetapi juga menjadi bagian penting dalam penyempurnaan ibadah haji dan umrah. Allah telah menetapkan syariat ini sebagai bentuk pelajaran bagi umat Islam bahwa dalam menghadapi tantangan hidup, seseorang harus terus berusaha dan bertawakal kepada-Nya.

Rukun haji yang mencakup thawaf, sa’i, wukuf di Arafah, serta ibadah lainnya merupakan simbol perjalanan manusia dalam menggapai keridhaan Allah. Sa’i mengajarkan bahwa usaha yang dilakukan dengan penuh kesabaran dan keikhlasan akan membuahkan hasil yang tidak disangka-sangka, sebagaimana air zamzam yang muncul sebagai anugerah dari Allah bagi Siti Hajar dan Nabi Ismail.

Nilai-Nilai Kehidupan yang Bisa Dipetik dari Sa’i

Sa’i tidak hanya memiliki makna dalam konteks ibadah haji dan umrah, tetapi juga mengandung nilai kehidupan yang sangat berharga. Beberapa pelajaran yang dapat dipetik dari sa’i antara lain:

  1. Keteguhan Hati dalam Berusaha: Setiap muslim harus memiliki tekad kuat dalam menghadapi tantangan hidup. Usaha yang dilakukan dengan sungguh-sungguh akan menghasilkan sesuatu yang baik dengan izin Allah.
  2. Tawakal kepada Allah: Setelah berusaha sebaik mungkin, seorang muslim harus menyerahkan hasilnya kepada Allah. Sa’i mengajarkan bahwa usaha tanpa tawakal tidak akan membawa ketenangan hati.
  3. Kesabaran dalam Menghadapi Ujian: Hidup penuh dengan ujian yang menguji keimanan seseorang. Sa’i mengingatkan bahwa setiap ujian pasti memiliki jalan keluar yang telah disiapkan oleh Allah.
  4. Pentingnya Doa dan Dzikir: Dalam setiap langkah sa’i, jamaah dianjurkan untuk memperbanyak doa dan dzikir. Hal ini menunjukkan bahwa dalam kehidupan sehari-hari, seorang muslim harus senantiasa mengingat Allah dalam setiap aktivitasnya.

Perjalanan Ibadah Haji dan Umrah yang Berkah Bersama Mabruk Tour

Menunaikan ibadah haji dan umrah merupakan impian setiap muslim yang ingin mendekatkan diri kepada Allah. Sa’i di antara Bukit Shafa dan Marwah akan menjadi pengalaman penuh makna jika dilakukan dengan niat yang ikhlas dan persiapan yang matang.

Mabruk Tour hadir sebagai sahabat setia dalam perjalanan menuju Tanah Suci dengan pelayanan terbaik dan fasilitas yang nyaman. Dengan bimbingan dari para pembimbing yang berpengalaman, sahabat akan mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang setiap rangkaian ibadah yang dijalankan.

Jangan tunda lagi kesempatan untuk menunaikan ibadah di Tanah Suci. Segera bergabung dalam program haji dan umrah bersama Mabruk Tour melalui www.mabruk.co.id  dan wujudkan impian beribadah dengan layanan terbaik dan penuh keberkahan!