Sunnah dan Adab Berdoa di Multazam agar Dikabulkan Allah

Multazam merupakan salah satu tempat paling mustajab di Masjidil Haram. Terletak di antara Hajar Aswad dan pintu Ka’bah, tempat ini menjadi lokasi yang sangat istimewa bagi setiap muslim yang ingin berdoa dengan penuh harapan kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala. Berdoa di Multazam adalah sunnah yang dianjurkan, karena tempat ini memiliki keberkahan luar biasa yang menjadikan doa lebih cepat diijabah. Oleh karena itu, setiap jamaah haji dan umroh yang mengunjungi Baitullah sebaiknya tidak melewatkan kesempatan untuk bermunajat di tempat suci ini.

Keutamaan Berdoa di Multazam

Multazam dikenal sebagai tempat di mana doa tidak tertolak. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sendiri sering berdoa di tempat ini dan mengajarkan kepada umatnya bahwa Multazam merupakan salah satu lokasi yang paling mustajab. Tidak hanya Rasulullah, para sahabat dan tabi’in juga selalu berusaha untuk bisa mendekat ke Multazam dan memanjatkan doa dengan penuh ketulusan.

Banyak umat Islam yang telah merasakan keajaiban setelah berdoa di Multazam. Ada yang memohon kesembuhan, lalu Allah mengabulkannya. Ada yang meminta rezeki yang luas, kemudian Allah membukakan pintu-pintu rezeki baginya. Ada pula yang memohon jodoh, lalu Allah mempertemukannya dengan pasangan yang saleh dan salehah. Semua ini membuktikan bahwa Multazam adalah tempat yang penuh dengan keberkahan dan mustajabnya doa.

Sunnah Berdoa di Multazam

Ketika sahabat berkesempatan untuk berdoa di Multazam, ada beberapa sunnah yang dianjurkan agar doa lebih mudah diijabah oleh Allah. Pertama, disunnahkan untuk menempelkan tubuh ke dinding Multazam dengan penuh ketundukan dan kerendahan hati. Hal ini merupakan bentuk penghambaan seorang muslim kepada Allah, mengakui segala kelemahan, dan memohon ampunan serta pertolongan dari-Nya.

Selain itu, dianjurkan untuk mengangkat tangan ketika berdoa, sebagaimana yang dicontohkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Mengangkat tangan adalah simbol ketergantungan dan harapan seorang hamba kepada Rabb-nya. Ketika berdoa, hendaknya mengawali dengan memuji Allah, bershalawat kepada Nabi Muhammad, lalu menyampaikan permohonan dengan penuh keyakinan bahwa Allah pasti akan mengabulkannya.

Adab Berdoa di Multazam

Agar doa di Multazam lebih mudah dikabulkan, ada beberapa adab yang perlu diperhatikan. Pertama, sahabat hendaknya dalam keadaan suci sebelum mendekati Multazam. Disunnahkan untuk berwudhu dan mengenakan pakaian yang bersih, karena tempat ini adalah bagian dari rumah Allah yang suci.

Kedua, berdoa dengan khusyuk dan penuh harapan. Hendaknya sahabat merendahkan hati, menangis, dan menyadari betapa besarnya rahmat Allah. Semakin khusyuk dan tulus doa yang dipanjatkan, semakin besar pula harapan untuk dikabulkan oleh Allah.

Ketiga, berdoa dengan menggunakan kalimat yang baik dan penuh makna. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajarkan doa-doa yang dapat dipanjatkan di Multazam, salah satunya adalah:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ، اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنْ خَيْرِ مَا سَأَلَكَ عَبْدُكَ وَنَبِيُّكَ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا اسْتَعَاذَ مِنْهُ عَبْدُكَ وَنَبِيُّكَ

Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu ampunan dan keselamatan di dunia dan akhirat. Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu segala kebaikan yang pernah diminta oleh hamba dan nabi-Mu, dan aku berlindung kepada-Mu dari segala keburukan yang pernah dimohon perlindungan darinya oleh hamba dan nabi-Mu.”

Keempat, tidak terburu-buru dalam berdoa. Hendaknya sahabat menikmati setiap detik berada di Multazam, merasakan kehadiran Allah, dan menyampaikan segala keluh kesah dengan penuh keyakinan. Banyak orang yang ingin mendekat ke Multazam, oleh karena itu, setelah selesai berdoa, berikan kesempatan kepada jamaah lain untuk merasakan keberkahan tempat ini.

Keajaiban Doa di Multazam

Banyak kisah nyata yang membuktikan mustajabnya doa di Multazam. Para jamaah yang datang dengan harapan dan doa yang tulus sering kali merasakan keajaiban yang luar biasa. Ada yang telah bertahun-tahun menanti keturunan, lalu setelah berdoa di Multazam, Allah mengabulkan permintaannya. Ada yang mengalami kesulitan hidup, lalu setelah bermunajat di tempat ini, Allah memberikan kelapangan dan solusi yang tak terduga.

Kisah-kisah ini menjadi bukti nyata bahwa Multazam bukanlah tempat biasa. Ia adalah bagian dari Ka’bah yang diberkahi Allah dan dijadikan sebagai tempat di mana doa-doa diijabah. Oleh karena itu, setiap muslim yang mendapatkan kesempatan untuk berdoa di Multazam hendaknya memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya.

Raih Keberkahan Berdoa di Multazam Bersama Mabruk Tour

Mabruk Tour siap membantu sahabat untuk meraih keberkahan berdoa di Multazam dengan layanan haji dan umroh yang nyaman dan penuh keberkahan. Dengan pengalaman bertahun-tahun dalam membimbing jamaah menuju Baitullah, Mabruk Tour memastikan perjalanan ibadah sahabat berjalan dengan lancar dan penuh kekhusyukan.

Bersama Mabruk Tour, sahabat akan mendapatkan fasilitas terbaik, bimbingan ibadah dari para ustadz berpengalaman, serta kesempatan untuk mengunjungi berbagai tempat bersejarah di Tanah Suci. Jangan lewatkan kesempatan emas untuk berdoa di Multazam dan merasakan langsung keajaiban mustajabnya doa di sana.