Informasi Umrah

Semua informasi suputar ibadah umrah dan haji

Tips Menyusun Barang Kecil namun Esensial agar Tidak Terlupakan Saat Packing Umroh

 

Perjalanan umroh adalah momen istimewa yang membutuhkan persiapan matang. Selain perlengkapan utama seperti pakaian ihram, dokumen perjalanan, dan perlengkapan ibadah, ada banyak barang kecil namun sangat penting yang sering kali terlupakan saat packing. Padahal, barang-barang ini dapat membantu perjalanan umroh menjadi lebih nyaman dan lancar.

Sering kali jamaah baru menyadari pentingnya barang-barang kecil ini setelah tiba di Tanah Suci. Hal ini bisa menimbulkan kerepotan karena harus mencari dan membeli perlengkapan di tempat yang mungkin jauh dari penginapan atau memiliki harga lebih tinggi dibandingkan di tanah air. Oleh karena itu, memahami cara menyusun barang kecil namun esensial dengan baik akan membantu menghindari hal-hal yang tidak diinginkan selama perjalanan umroh.

Membuat Daftar Barang Sebelum Packing

Salah satu cara terbaik untuk memastikan tidak ada barang penting yang tertinggal adalah dengan membuat daftar barang sebelum mulai packing. Dengan daftar ini, setiap perlengkapan bisa dicek satu per satu sehingga tidak ada yang terlewat.

Membagi daftar berdasarkan kategori juga akan membantu agar lebih mudah mengorganisir barang. Misalnya, kategori perlengkapan ibadah, obat-obatan, perlengkapan mandi, dan barang elektronik. Dengan cara ini, setiap kebutuhan bisa disiapkan dengan lebih rapi dan sistematis.

Memilih Tas Kecil untuk Barang yang Sering Digunakan

Selain koper utama, membawa tas kecil atau pouch untuk menyimpan barang-barang kecil yang sering digunakan akan sangat membantu selama perjalanan umroh. Tas ini bisa digunakan untuk menyimpan barang-barang seperti uang, paspor, kartu identitas, serta perlengkapan lain yang perlu diakses dengan cepat.

Tas kecil ini juga bisa berfungsi untuk membawa perlengkapan selama beribadah di Masjidil Haram atau Masjid Nabawi. Misalnya, sajadah lipat kecil, kantong plastik untuk sandal, atau botol kecil berisi air minum agar tetap terhidrasi. Dengan menyimpan barang-barang ini dalam satu tempat, jamaah bisa lebih fokus pada ibadah tanpa harus mencari-cari barang di dalam koper atau tas besar.

Menyusun Obat-obatan dan Vitamin dengan Rapi

Kondisi cuaca di Tanah Suci berbeda dengan di Indonesia, sehingga tubuh memerlukan adaptasi yang baik. Oleh karena itu, membawa obat-obatan pribadi dan vitamin sangat disarankan agar kondisi tubuh tetap prima selama perjalanan umroh.

Obat-obatan seperti obat flu, batuk, sakit kepala, dan obat lambung bisa sangat berguna jika tubuh mengalami penurunan daya tahan. Selain itu, membawa suplemen atau vitamin seperti vitamin C dan madu sachet juga dapat membantu menjaga stamina selama menjalankan rangkaian ibadah umroh yang cukup padat.

Agar lebih praktis, obat-obatan bisa disusun dalam wadah kecil yang memiliki sekat. Cara ini akan memudahkan jamaah saat mengambil obat tanpa harus mengeluarkan semua isi tas. Jangan lupa untuk membawa resep dokter jika membawa obat tertentu yang perlu dikonsumsi secara rutin.

Memastikan Dokumen Penting dalam Satu Wadah

Dokumen perjalanan seperti paspor, visa, tiket pesawat, serta bukti pemesanan hotel adalah hal yang sangat penting dan tidak boleh tertinggal. Menyimpan semua dokumen ini dalam satu wadah khusus akan sangat membantu agar lebih mudah ditemukan saat dibutuhkan.

Selain dokumen asli, membawa salinan dokumen dalam bentuk cetak maupun digital juga bisa menjadi langkah antisipasi jika sewaktu-waktu dibutuhkan. Mengunggah salinan dokumen ke dalam ponsel atau penyimpanan cloud akan memberikan cadangan jika terjadi hal yang tidak diinginkan.

Membawa Perlengkapan Ibadah yang Praktis

Selain pakaian ihram, beberapa perlengkapan ibadah kecil seperti sajadah lipat, tasbih digital, dan buku doa juga perlu disiapkan dengan baik. Barang-barang ini sebaiknya dipilih dengan ukuran yang ringkas agar mudah dibawa ke masjid tanpa memberatkan tas.

Bagi jamaah perempuan, membawa mukena berbahan ringan yang mudah dilipat akan lebih praktis dibandingkan membawa mukena yang tebal dan berat. Memilih tas kecil khusus untuk perlengkapan ibadah juga bisa membantu agar barang-barang ini tidak bercampur dengan barang lain yang kurang relevan.

Menyediakan Peralatan Mandi dalam Kemasan Mini

Peralatan mandi adalah salah satu perlengkapan yang sering kali terlupakan saat packing. Untuk memudahkan, sebaiknya membawa perlengkapan mandi dalam ukuran kecil atau travel size agar lebih praktis dan tidak memakan banyak tempat di dalam koper.

Sabun, sampo, sikat gigi, dan pasta gigi dalam ukuran kecil sudah cukup untuk kebutuhan selama perjalanan umroh. Jika ingin lebih hemat tempat, menggunakan wadah isi ulang untuk menampung cairan seperti sabun dan sampo bisa menjadi solusi yang lebih efisien.

Selain itu, membawa tisu basah dan hand sanitizer juga sangat disarankan. Kedua benda ini bisa membantu menjaga kebersihan tangan saat tidak ada akses ke air bersih, terutama setelah bepergian atau sebelum makan.

Menata Barang Elektronik agar Mudah Diakses

Barang elektronik seperti ponsel, charger, power bank, dan headset sering kali berserakan di dalam tas jika tidak ditata dengan baik. Untuk menghindari hal ini, membawa tas kecil khusus untuk barang elektronik akan sangat membantu agar semua perangkat tetap rapi dan mudah ditemukan saat dibutuhkan.

Memastikan bahwa semua perangkat sudah terisi daya sebelum berangkat juga penting agar tidak perlu repot mencari colokan listrik di bandara atau saat dalam perjalanan. Selain itu, memilih kabel charger dengan panjang yang cukup akan membantu jika colokan listrik di hotel berada di tempat yang kurang strategis.

Menyusun Pakaian dalam dengan Efisien

Pakaian dalam sering kali menjadi barang kecil yang terlupakan saat packing. Agar lebih mudah diakses, menyusunnya dalam satu tas kecil atau pouch khusus bisa menjadi solusi praktis. Cara ini juga membantu agar pakaian dalam tetap bersih dan tidak bercampur dengan barang lain di dalam koper.

Selain itu, membawa kantong plastik atau laundry bag untuk pakaian kotor juga sangat penting agar pakaian yang sudah digunakan tidak tercampur dengan pakaian yang masih bersih. Dengan cara ini, barang-barang di dalam koper tetap terorganisir dengan baik hingga perjalanan berakhir.

Menyiapkan Makanan Ringan untuk Energi Tambahan

Selama berada di Tanah Suci, tubuh memerlukan energi yang cukup untuk menjalankan rangkaian ibadah umroh. Oleh karena itu, membawa makanan ringan seperti kurma, kacang-kacangan, atau biskuit bisa menjadi pilihan yang baik untuk mengganjal perut di sela-sela waktu ibadah.

Memilih makanan ringan yang bergizi dan mudah dibawa akan sangat membantu, terutama saat menunggu waktu makan atau ketika sedang dalam perjalanan jauh dari hotel. Namun, tetap perhatikan aturan yang berlaku di imigrasi mengenai barang makanan yang boleh dibawa agar tidak mengalami kendala saat pemeriksaan di bandara.

Perjalanan umroh adalah perjalanan yang penuh berkah dan membutuhkan persiapan yang matang. Salah satu hal yang bisa memastikan perjalanan ini berjalan lancar adalah memilih travel umroh yang terpercaya dan berpengalaman. Mabruk Tour hadir untuk membantu Sahabat menjalankan ibadah umroh dengan nyaman dan tenang melalui pelayanan yang profesional serta fasilitas terbaik.

Jangan tunda lagi kesempatan untuk beribadah di Tanah Suci dengan aman dan nyaman. Segera daftarkan diri melalui www.mabruk.co.id dan rasakan pengalaman umroh yang lebih berkesan bersama Mabruk Tour!