Bedanya Haji Furoda dan Haji Khusus - Setiap tahun, umat Islam di seluruh dunia berbondong-bondong menuju Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji. Namun, tidak semua jemaah berangkat melalui jalur yang sama.
Di Indonesia sendiri, dikenal beberapa jenis program haji, di antaranya haji reguler, haji khusus (ONH Plus), dan haji furoda. Dua jenis terakhir ini seringkali membingungkan masyarakat karena sama-sama dianggap sebagai “jalur cepat” ke Tanah Suci.
Lalu, apa sebenarnya bedanya haji furoda dan haji khusus? Artikel ini akan mengupasnya secara lengkap agar kamu bisa memilih dengan tepat sesuai kebutuhan dan kemampuan.
Foto: tasnim umar / unsplash.com
A. Apa Itu Haji Khusus?
Haji khusus atau ONH Plus adalah program haji resmi yang diselenggarakan oleh pihak swasta melalui Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) yang terdaftar di Kementerian Agama Republik Indonesia. Program ini menggunakan kuota resmi pemerintah Indonesia, namun dengan fasilitas yang lebih eksklusif dibandingkan haji reguler.
jemaah haji khusus biasanya berangkat lebih cepat dibandingkan haji reguler yang masa tunggunya bisa mencapai belasan hingga puluhan tahun, tergantung daerah. Waktu tunggu haji khusus rata-rata hanya 5 hingga 8 tahun, karena kuotanya lebih kecil dan pelaksanaannya diatur tersendiri oleh pemerintah.
Selain waktu keberangkatan yang lebih cepat, fasilitas haji khusus juga jauh lebih nyaman. Mulai dari hotel berbintang yang dekat dengan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, layanan katering premium, hingga pembimbing ibadah berpengalaman. Semua ini membuat jemaah bisa beribadah dengan lebih khusyuk dan tenang.
Baca Juga: Ternyata Ini Dia Bedanya Haju Khusus dan Haji Reguler
B. Apa Itu Haji Furoda?
Berbeda dengan haji khusus, haji furoda merupakan program haji yang menggunakan visa mujamalah (undangan resmi dari Kerajaan Arab Saudi). Artinya, jemaah tidak menggunakan kuota pemerintah Indonesia, melainkan kuota langsung dari pemerintah Arab Saudi.
Karena tidak melalui antrean kuota pemerintah, jemaah haji furoda bisa langsung berangkat di tahun yang sama setelah mendaftar, asalkan mendapatkan visa resmi dari Kedutaan Arab Saudi. Program ini legal, selama diselenggarakan oleh Penyelenggara Ibadah Haji Furoda (PIHF) yang memiliki izin resmi.
Nah, di sinilah mulai terlihat bedanya haji furoda dan haji khusus. Jika haji khusus masih harus menunggu kuota pemerintah Indonesia, haji furoda bisa langsung berangkat karena kuotanya diberikan langsung oleh Arab Saudi. Namun, hal ini juga membuat biayanya jauh lebih tinggi dibandingkan program haji lainnya.
C. Perbedaan dari Segi Waktu dan Kuota
Salah satu hal yang paling mencolok antara kedua jenis haji ini adalah waktu keberangkatan dan sumber kuota.
Pada haji khusus, jemaah tetap harus menunggu giliran sesuai kuota pemerintah. Meskipun lebih cepat dari haji reguler, tetap ada masa tunggu beberapa tahun. Sementara itu, haji furoda bisa langsung berangkat tanpa menunggu lama.
Inilah salah satu alasan banyak orang tertarik dengan program furoda, terutama bagi mereka yang sudah memiliki kemampuan finansial dan ingin segera menunaikan ibadah haji tanpa harus menunggu lama. Namun, jemaah tetap harus berhati-hati, karena program furoda yang tidak diselenggarakan oleh pihak resmi berpotensi bermasalah.
Jadi, bedanya haji furoda dan haji khusus dari segi waktu dan kuota adalah pada sumber visa dan lamanya antrean keberangkatan. Haji furoda tanpa antrean, haji khusus tetap menunggu kuota nasional meski lebih cepat dari haji reguler.
D. Perbedaan Fasilitas dan Pelayanan
Kedua program ini menawarkan fasilitas premium, tetapi tetap ada perbedaan dalam kualitas dan pengelolaannya. Haji khusus dikelola oleh PIHK yang berizin dan diawasi langsung oleh Kementerian Agama RI. Proses pemberangkatan, pembimbingan, hingga pelayanan di Arab Saudi diatur ketat agar sesuai dengan standar pemerintah Indonesia.
Sedangkan haji furoda, meski juga menawarkan fasilitas premium, semuanya diatur langsung oleh penyelenggara dan pihak Arab Saudi. Beberapa biro travel memberikan fasilitas yang bahkan lebih mewah dari haji khusus, seperti penginapan di hotel bintang lima yang sangat dekat dengan Masjidil Haram, transportasi eksklusif, hingga layanan pribadi bagi jemaah.
Namun demikian, karena tidak melalui sistem kuota pemerintah Indonesia, risiko administratif pada haji furoda sedikit lebih tinggi, terutama jika penyelenggaranya tidak resmi. Maka dari itu, penting untuk memastikan travel yang dipilih benar-benar memiliki izin resmi dan rekam jejak yang baik.
Disinilah pentingnya memahami bedanya haji furoda dan haji khusus agar jemaah tidak tertipu oleh oknum yang menawarkan keberangkatan instan tanpa izin resmi.
Baca Juga: Mana yang Terbaik? Jalur Resmi Berangkat Haji di Indonesia
E. Perbedaan dari Segi Biaya
Dari segi biaya, perbedaan keduanya juga cukup signifikan. Biaya haji khusus biasanya berkisar antara Rp150 juta hingga Rp250 juta, tergantung fasilitas dan maskapai penerbangan yang digunakan.
Sementara itu, biaya haji furoda bisa mencapai Rp350 juta hingga Rp450 juta, bahkan lebih, tergantung penyelenggara dan kelas pelayanan yang dipilih. Biaya tersebut sebanding dengan keistimewaan yang didapat, yaitu bisa berangkat tanpa menunggu dan menikmati pelayanan sangat eksklusif.
Namun, perlu diingat bahwa harga bukan satu-satunya pertimbangan. Legalitas penyelenggara jauh lebih penting, karena banyak kasus jemaah gagal berangkat akibat tertipu program furoda ilegal. Karena itu, pastikan selalu mendaftar di travel haji yang resmi dan terpercaya.
Jadi, bedanya haji furoda dan haji khusus dari sisi biaya terletak pada sumber visa dan layanan eksklusif yang ditawarkan. Haji furoda lebih mahal karena langsung dari Arab Saudi, sedangkan haji khusus lebih terjangkau karena melalui kuota pemerintah.
F. Perbedaan dari Sisi Legalitas dan Pengawasan
Salah satu aspek yang sering diabaikan adalah legalitas dan pengawasan. Haji khusus berada di bawah pengawasan langsung Kementerian Agama Republik Indonesia. Artinya, seluruh prosesnya mulai dari pendaftaran, keberangkatan, hingga pemulangan diatur dan diawasi pemerintah. Hal ini memberi jaminan keamanan dan kepastian keberangkatan bagi jemaah.
Sedangkan haji furoda, meskipun legal, tidak berada di bawah kuota pemerintah Indonesia. Pengawasan dilakukan langsung oleh pemerintah Arab Saudi melalui sistem visa mujamalah. Karenanya, jemaah harus ekstra hati-hati memilih biro perjalanan yang memang memiliki izin resmi untuk menyelenggarakan program ini.
Inilah salah satu hal penting dalam memahami bedanya haji furoda dan haji khusus. Legalitas penyelenggara menjadi faktor utama agar perjalanan ibadah berjalan lancar tanpa kendala hukum ataupun administratif.
Baca Juga: Urutan Ibadah Umroh dari Awal Hingga Akhir
Mana yang Sebaiknya Dipilih?
Tidak ada jawaban mutlak mengenai mana yang lebih baik, karena keduanya memiliki keunggulan masing-masing. Jika kamu menginginkan keberangkatan cepat, fasilitas eksklusif, dan memiliki kemampuan finansial lebih, haji furoda bisa menjadi pilihan ideal.
Namun jika kamu tetap ingin pelayanan premium dengan pengawasan penuh dari pemerintah Indonesia dan biaya yang sedikit lebih terjangkau, maka haji khusus adalah pilihan yang tepat.
Kuncinya adalah memilih travel resmi, berizin, dan berpengalaman agar ibadah haji berjalan dengan aman, nyaman, dan mabrur.
Pilih Travel Resmi dan Terpercaya: Mabruk Tour

Setelah memahami bedanya haji furoda dan haji khusus, kini saatnya kamu memilih penyelenggara yang tepat. Salah satu biro perjalanan haji dan umroh terpercaya di Indonesia adalah Mabruk Tour (PPIU: PT Didi Mabruk Bayanaka).
Mabruk Tour telah terdaftar resmi di Kementerian Agama dan memiliki izin sebagai Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) serta Penyelenggara Umroh (PPIU). Dengan pengalaman panjang dan reputasi yang baik, Mabruk Tour telah memberangkatkan ribuan jemaah dengan pelayanan yang profesional dan penuh tanggung jawab.
Berikut beberapa alasan kenapa kamu harus memilih Mabruk Tour:
1. Legal dan Terpercaya – Semua keberangkatan dijamin resmi dan sesuai peraturan pemerintah;
2. Pembimbing Ibadah Berpengalaman – jemaah dibimbing oleh ustaz dan pembimbing yang memahami manasik haji secara mendalam;
3. Fasilitas Premium – Hotel dekat Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, transportasi nyaman, dan layanan katering terbaik;
4. Pelayanan Personal – Mabruk Tour memberikan perhatian khusus pada setiap jemaah agar merasa aman dan nyaman selama beribadah;
5. Harga Terjangkau – Meskipun fasilitasnya eksklusif, Mabruk Tour selalu menawarkan harga yang bersaing dengan transparansi penuh.
Jadi, jika kamu sudah memahami bedanya haji furoda dan haji khusus dan ingin menunaikan ibadah dengan aman, nyaman, serta tanpa khawatir soal legalitas, Mabruk Tour adalah pilihan terbaik untuk perjalanan haji maupun umroh kamu.
Menunaikan ibadah haji adalah impian setiap Muslim, dan memahami bedanya haji furoda dan haji khusus sangat penting agar tidak salah memilih jalur keberangkatan. Setiap jenis memiliki keunggulan dan tantangan masing-masing, namun yang paling utama adalah memastikan perjalanan dilakukan melalui biro resmi dan terpercaya.
Percayakan perjalanan sucimu bersama Mabruk Tour, penyelenggara resmi yang telah terbukti aman, legal, dan berpengalaman dalam mengantarkan jemaah menuju Tanah Suci. Dengan Mabruk Tour, kamu tidak hanya berangkat menunaikan ibadah, tapi juga pulang membawa pengalaman spiritual yang mendalam dan kenangan tak terlupakan.
Baca Juga: Ihram dipakai Kapan dan Dimana Saja? Berikut Penjelasannya.